Jumat, 12 September 2014

Materi Asas-Asas Manajemen: STIA Prima Sengkang

MATERI KULIAH ASAS-ASAS MANAJEMEN


Hafiz Elfiansya Parawu, ST. M.Si.

Dosen STIA Puangrimaggalatung Sengkang &
Mahasiswa S3 Administrasi Publik UNM Tahun 2012

Pokok Bahasan: (1) Definisi & Perkembangan Manajemen; (2) Prinsip Manajemen; (3) Sistem Manajemen; (4) Perencanaan; (5) Pengorganisasian; (6) Pemotivasian; (7) Pengkoordinasian; (8) Pengambilan Keputusan; (9) Pengawasan; (10) Manajemen Berdasarkan Sasaran (MBS)-MBO; (11) Mashab-Mashab Manajemen; dan (12) Filsafat Proses Manajemen.

1.  Definisi & Perkembangan Manajemen
Definisi Manajemen
Definisi manajemen yang dikemukakan oleh Stoner pada dasarnya sependapat dengan definisi manajemen yang dikemukakan oleh pakar manajemen lainnya, seperti G.R.Terry yang berpendapat bahwa manajemen adalah proses khusus yang terdiri atas: (1) Perencanaan; (2) Pengorganisasian; (3) Pelaksanaan; dan (4) Pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia lainnya.
Perkembangan Manajemen
a.  Pemikiran Awal Manajemen (sebelum abad ke-20)
· Pada tahun 1776, Adam Smith menerbitkan sebuah doktrin ekonomi klasik, The Wealth of Nation, yang mengemukakan keunggulan ekonomis yang akan diperoleh organisasi dari pembagian kerja (division of labor), yaitu perincian pekerjaan       ke dalam tugas-tugas yang spesifik dan berulang.
· Revolusi Industri di Inggris, dengan dimulainya penggunaan mesin menggantikan tenaga manusia, yang berakibat pada pindahnya kegiatan produksi dari rumah-rumah menuju tempat khusus yang disebut pabrik.
b.  Manajemen di Era Manajemen Ilmiah
Manajemen ilmiah (scientific management) dipopulerkan oleh F.W.Taylor dalam bukunya yang berjudul Principles of Scientific Management pada tahun 1911. Dalam bukunya itu, Taylor mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah penggunaan metode ilmiah untuk menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
c.   Manajemen di Era Manusia Sosial
Era manusia sosial ditandai dengan lahirnya mahzab perilaku (behavioral school) dari serangkaian studi penelitian yang dikenal dengan “eksperimen Hawthrone”. Penelitian ini menyimpulkan bahwa norma-norma sosial atau standar kelompok merupakan penentu utama perilaku kerja individu.
d.  Manajemen di Era Modern
Era modern ditandai dengan hadirnya konsep manajemen kualitas total (total quality management) di abad ke-20, yang berpendapat bahwa kebanyakan permasalahan dalam kualitas bukan berasal dari kesalahan pekerja, melainkan berasal dari sistemnya.
Manajemen sebagai Ilmu, Seni, Proses, dan Profesi
a.  Manajemen sebagai Ilmu
Karena manajemen telah lama dipelajari dan telah dikaji, kemudian diorganisasikan menjadi suatu rangkaian teori, dan juga manajemen memerlukan disiplin-disiplin ilmu pengetahuan lain dalam penerapannya untuk mencapai tujuan.
b.  Manajemen sebagai Seni
Diartikan bahwa manajer dalam mencapai tujuan banyak dipengaruhi oleh keterampilan pribadi, bakat, dan karakternya.
c.   Manajemen sebagai Proses
Karena dalam mencapai tujuan menggunakan serangkaian kegiatan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya.
d.  Manajemen sebagai Profesi
Karena ditekankan pada kegiatan yang dilakukan sekelompok orang dengan menggunakan keahlian tertentu.
Perbedaan Administrasi dan Manajemen
Administrasi merupakan keseluruhan proses kerja sama antara dua orang atau lebih dalam rangka mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Sedangkan manajemen adalah proses pendayagunaan semua orang dan fasilitas agar proses kerjasama (dalam administrasi) dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Sehingga, dikatakan bahwa manajemen merupakan inti dari administrasi.
2.  Prinsip Ilmu Manajemen
Prinsip Pokok Manajemen
Menurut Muninjaya (1999), ada 3 (tiga) prinsip pokok manajemen, yaitu: (1) Efektif; (2) Efisien; dan (3) Rasional dalam mengambil keputusan.
Prinsip-Prinsip Manajemen
Ada 14 prinsip manajemen menurut Henry Fayol, yaitu:
1.     Pembagian kerja
2.     Wewenang yang sama dengan tanggung jawab
3.     Disiplin
4.     Kesatuan komando
5.     Kesatuan pengarahan
6.     Kepentingan individu berada di bawah kepentingan organisasi
7.     Balas jasa yang wajar dan adil
8.     Sentralisasi
9.     Sistem skalar yang menunjang lancarnya komunikasi, informasi, dan koordinasi
10.  Menempatkan pekerja sesuai dengan tingkat kemampuannya (the rigth man on the rigth place)
11.  Perlu adanya keadilan dan saling mengasihi
12.  Perlu stabilitas jabatan pekerja, jangan berpindah-pindah dalam waktu yang pendek
13.  Perlu inisiatif
14.  Perlu diciptakan rasa bersatu dan senasib (esprit de-corps)
Strata Manajemen
Pembagian strata manajemen ditinjau dari segi keterampilan yang dibutuhkan dalam organisasi/ perusahaan, yaitu:
a.  Rank and file; melakukan tugas-tugas operasional yang bersifat teknis, mis: staf & petugas lapangan
b.  Pengawas lini; mengawasi metode efisiensi kerja dari sekelompok karyawan/ pegawai, mis: supervisor/ kepala seksi
c.   Generalist; pimpinan yang terampil dalam mengatur/ mengelola organisasi & memiliki pengetahuan yang luas, mis: manajer/ kepala bidang
d.  President director; pimpinan yang cakap dalam mendapatkan manfaat dari potensi yang dimiliki oleh seluruh anggota organisasinya, mis: presiden direktur, kepala dinas
3.  Sistem Manajemen
Seperangkat komponen yang bersinergi dan saling terkait untuk mencapai tujuan, dengan menerima input dan melalui serangkaian metode, input dirubah menjadi output-produk, jasa, maupun informasi. Komponen sistem manajemen, yaitu: (1) Perencanaan kerja; (2) Komunikasi kinerja yang berkesinambungaan; (3) Pengumpulan data, pengamatan, & dokumentasi; (4) Evaluasi kinerja; dan (5) Diagnosis kinerja disertai bimbingan.
Unsur Manajemen
Unsur-unsur manajemen biasanya dirumuskan dengan 6M, yaitu: (1) Men, tenaga kerja manusia; (2) Money, uang yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan; (3) Methode, cara-cara yang dipergunakan dalam usaha untuk mencapai tujuan; (4) Materials, bahan-bahan yang diperlukan untuk mencapai tujuan; (5) Machines, mesin-mesin atau alat-alat yang  diperlukan /dipergunakan untuk mencapai tujuan; dan (6) Market, pasar untuk menjual output dan jasa-jasa yang dihasilkan
Tujuan Manajemen
a.  Tujuan manajemen berdasarkan tipe tujuannya, yaitu: (1) Profit objectives, bertujuan mendapatkan laba; (2) Service objectives, bertujuan memberikan pelayanan yang baik bagi konsumen; (3) Social objectives, mementingkan nilai guna bagi kesejahtraan masyarakat; dan (4) Personal objectives, bertujuan memberi kepuasan bagi para pekerjanya. 
b.  Tujuan manajemen berdasarkan prioritas tujuannya, yaitu: (1) Sasaran primer; (2) Sasaran sekunder; (3) Sasaran individual; dan (4) Sasaran sosial.
c.   Tujuan manajemen berdasarkan jangka waktu tujuannya, yaitu: (1) Sasaran jangka panjang; (2) Sasaran jangka menengah; dan    (3) Sasaran jangka pendek.
d.  Tujuan manajemen berdasarkan bidang tujuannya, yaitu: (1) Top level objectives, tujuan-tujuan umum, menyeluruh, menyangkut berbagai bidang sekaligus; (2) Finance objectives, tujuan-tujuan mengenai modal; (3) Production objectives, tujuan-tujuan menyangkut produksi; (4) Marketing objectives, tujuan-tujuan mengenai bidang pemasaran; dan (5) Office objectives, tujuan-tujuan mengenai bidang ketatausahaan.
e.  Tujuan manajemen berdasarkan motif tujuannya, yaitu: (1) Public objectives, tujuan-tujuan yang harus dicapai karena ketentuan-ketentuan undang-undang negara; (2) Organizational objectives, tujuan-tujuan yang harus dicapai karena ketentuan-ketentuan organisasi yang tercantum dalam; dan (3) Personal objectives, tujuan pribadi atau individual.
Fungsi Manajemen
5 (lima) fungsi manajemen, yaitu: (1) Forecasting (fungsi peramalan); (2) Planning (fungsi  perencanaan); (3) Organizing   (fungsi   pengorganisasian); (4) Actuating/ Directing (fungsi pengarahan dan implementasi); dan (5) Controlling (fungsi pengawasan dan pengendalian
4.  Perencanaan
Definisi Perencanaan
Perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan tersebut, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi.
Asas-Asas Perencanaan
Dalam melakukan perencanaan, maka asas-asas yang harus diperhatikan, yaitu: (1) Asas pencapaian tujuan; (2) Asas efisiensi; (3) Asas pengutamaan perencanaan; (4) Asas pemerataan perencanaan; (5) Asas patokan perencanaan; (6) Asas kebijaksanaan pola kerja; (7) Asas waktu; (8) Asas tatahubungan perencanaan; (9) Asas alternatif; (10) Asas pembatasan faktor; (11) Asas keterikatan; (12) Asas fleksibilitas; (13) Asas ketetapan arah; (14) Asas perencanaan strategis.
Tipe-Tipe Perencanaan
6 (enam) tipe perencanaan, yaitu: (1) Perencanaan jangka pendek (short range plans); (2) Perencanaan jangka panjang (long range plans); (3) Perencanaan strategi; (4) Perencanaan operasional; (5) Perencanaan tetap; dan (6) Perencanaan sekali pakai.
Proses/ Langkah Perencanaan
4 (empat) proses/ langkah perencanaan, yaitu: (1) Menetapkan tujuan/ serangkaian tujuan; (2) Merumuskan keadaan/ posisi saat ini; (3) Mengidentifikasikan segala tantangan dan hambatan; dan (4) Mengembangkan rencana/ serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan.
Rencana & Perencanaan
Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan rencana. Hasil dari perencanaan adalah rencana.
Perencanaan dan rencana sangat  penting, karena: (1) Tanpa perencanaan dan rencana maka tidak ada tujuan yang ingin dicapai; (2) Tanpa perencanaan dan rencana maka tidak ada pedoman pelaksanaan sehingga terjadi pemborosan; (3) Tanpa perencanaan dan rencana maka pengendalian tidak dapat dilakukan; dan (4) Tanpa perencanaan dan rencana maka tidak ada keputusan dan proses manajemen tidak berjalan.

DISKUSI KELOMPOK
JUDUL MAKALAH:
KLP I    : DEFINISI & PERKEMBANGAN MANAJEMEN
KLP II   : PRINSIP ILMU MANAJEMEN
KLP III  : SISTEM MANAJEMEN
KLP IV  : PERENCANAAN
            
SISTEMATIKA PENULISAN MAKALAH
SAMPUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I    : PENDAHULUAN            (Maks. 3 hal.)
A.   Latar Belakang
B.    Rumusan Masalah
C.   Tujuan Penulisan
BAB II  : PEMBAHASAN              (Maks. 10 hal.)
BAB III : KESIMPULAN                (Maks. 2 hal.)
DAFTAR PUSTAKA

Kertas          : A4
Margin         : 4-4-3-3
Huruf           : Times New Roman
Spasi            : 2

HAFIZ ELFIANSYA PARAWU
HP. 082 193 523 617
Website: lautanilmu77.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar